Trending

Kalau kamu seorang kreator, blogger, atau pegiat sosial media, kamu pasti tahu satu hal penting: tren itu berulang. Meski kontennya berganti wajah, ada beberapa topik viral tahunan yang selalu muncul dan ramai dibahas—baik di Twitter (X), Instagram, TikTok, sampai YouTube. Mengetahui pola ini bisa jadi senjata ampuh buat kamu

Di era digital sekarang, berita bisa viral dalam hitungan menit. Tapi sayangnya, banyak yang mengandalkan clickbait berlebihan demi mengejar klik, tanpa mikirin akurasi atau etika. Padahal, bikin konten berita viral yang tetap kredibel dan etis itu sangat mungkin dilakukan—asal tahu triknya. Artikel ini cocok banget buat kamu yang aktif

Siapa sih yang nggak pernah ketawa gara-gara meme? Dari anak sekolah, pekerja kantoran, sampai netizen hardcore—semua pasti pernah share atau repost meme yang relatable. Tapi ternyata, nggak semua meme punya kekuatan untuk viral. Ada beberapa jenis meme viral yang hampir selalu berhasil mencuri perhatian dan menyebar cepat di timeline.

Pernah lihat sebuah video, tweet, atau meme yang tiba-tiba muncul di mana-mana dan dibahas banyak orang? Bisa jadi itu adalah bagian dari strategi yang disebut viral marketing. Kalau kamu punya brand, produk, atau bahkan personal branding yang ingin dikenal luas dengan cepat dan biaya seminimal mungkin—viral marketing adalah salah

Punya akun sosial media tapi view-nya seret? Udah posting tiap hari tapi engagement masih datar? Jangan buru-buru beli followers dulu. Soalnya, followers beli itu nggak menjamin view kamu naik. Bahkan bisa bikin akun kamu susah berkembang secara organik. Faktanya, banyak kreator yang bisa dapat ribuan view bahkan jadi viral meskipun

Canva jadi salah satu penyelamat para kreator digital, khususnya buat yang nggak punya background desain. Dengan ribuan template siap pakai, kamu bisa bikin konten yang bukan cuma estetik, tapi juga berpotensi viral—asal tahu cara memilih dan mengoptimalkannya. Di artikel ini, kita bakal bahas 7 template konten Canva yang bisa

Telegram bukan cuma aplikasi chatting yang aman dan bebas iklan. Di balik tampilannya yang simpel, ternyata Telegram menyimpan potensi besar buat distribusi konten viral, baik buat kreator, pemilik bisnis, maupun komunitas digital. Banyak orang mungkin lebih fokus ke TikTok atau Instagram, padahal viral lewat Telegram itu bukan mitos—asal tahu

Di era serba digital, konten viral bukan lagi dominasi selebriti atau brand besar. Banyak akun lokal yang dengan gaya unik dan pendekatan kreatif, sukses mencuri perhatian netizen Indonesia. Bahkan, beberapa dari mereka jadi inspirasi para kreator baru untuk bikin konten yang nggak kalah impactful. Nah, buat kamu yang lagi cari

Banyak orang mulai jadi konten kreator karena pengin viral, dapet cuan, atau sekadar sharing hobi. Tapi sayangnya, nggak semua langsung berhasil. Ada yang udah upload puluhan konten tapi views-nya masih di angka ratusan. Padahal semangatnya udah 1000%. Kira-kira kenapa ya? Ternyata, banyak konten creator pemula terjebak di kesalahan-kesalahan kecil yang

Pernah lihat video yang tampilannya sederhana, tapi tiba-tiba viral dan banyak dibahas orang? Sementara kamu yang udah edit berjam-jam, hasilnya cuma views ratusan? Tenang, kamu nggak sendirian kok. Faktanya, video viral itu bukan soal kebetulan, tapi strategi—termasuk tools yang kamu pakai. Biar video kamu lebih berpeluang naik daun, kamu